Minggu, 27 Oktober 2013

Naskah Pidato (?)

Naskah pidatopas ujian praktek kelulusan SMP. Buatan sendiri dan agak gaje. Tapi jadi bagus kalau disampaikan dengan semangat ^^

NASKAH PIDATO

Assalamualaikum wr.wb.
            Yang terhormat, Bpk/Ibu ... serta teman-teman seperjuangan yang saya sayangi.
            Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya kita masih dapat berkumpul dan berjuang disekolah yang kita cintai ini. Shalawat dan salam kita haturkan kepada junjungan besar Nabi Muhammad saw. Allahumma salli ala Muhammad wa ala ali Muhammad.
Hadirin yang terhormat,
            Perkenalkan nama saya Rizky Aulia Ryalfin dari kelas 9.1. Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan sebuah pidato dengan tema “KESUKSESAN”
            Kesuksesan. Bila mengdengar kata ini, kebanyakan dari kita pasti membayangkan orang dengan perusahaan besar atau jabatan tinggi dengan harta berlimpah ruah. Memang itu bisa dikategorikan sebagai kesuksesan. Tetapi, apa sesungguhnya kesuksesan itu? orang yang bagaimanakah yang bisa dikategorikan sebagai orang sukses? Orang yang sukses adalh ia yang tidak berlarut-larut dalam kesedihan dan meratapi kegagalan. Ia yang tak terlena oleh kemalsan dan keputusasaan. Ia yang telah melewati ribuan kegagalan. Kebalikannya yakni orang yang gagal. Orang yang gagal adalah ia yang gagal memahami kegagalan dan ia yang gagal bangkit dari kegagalan.
Hadirin yang terhormat,
            Pada hakikatnya, kegagalan terjadi karena kemampuan dan kemauan seseorang lebih rendah dari masalah yang dihadapi sumber utama kegagalan adalah kurangnya percaya diri. Sebagai manusia normal, pastilah terkadang kita takut dan gelisah dalam menghadapi masalah. Namun Allah menegaskan kita dengan wahyu-Nya dalam surah Asy-Syarh ayat 5 dan 6 yang berbunyi, “Fa inna ma’al usri yusra. Inna ma’al usri yusra...” artinya “Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.” Allah telah menyiapkan jalan keluar dari setiap masalah. Tinggal kita yang menghadapi harus terus berjuang tanpa lelah.
Hadirin yang terhormat,
            Setiap orang pasti ingin menjadi sukses. Untuk itu, ada 3 langkah sederhana yang dapat kita lakukan.
            Langkah pertama, yakni ikhtiar.  Ikhtiar adalah perjuangan. Hakikat perjuangan adalah upaya melawan gaya gravitasi. Bila semua benda jatuh karena pengaruh gaya gravitasi, maka lain halnya dengan perjuangan, ia berusaha melawan, berusaha bangkit dan selalu naik dari penurunan-penurunan. Contohnya bila mayoritas siswa dikelas pemalas, nakal dan tidak disiplin, maka seorang siswa yang cerdas akan berjuang menjadi yang teladan. Ia takkan mau terpengaruh sifat teman-temannya yang buruk. Dalam surah Ar-Ra’du ayat 11 berbunyi, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan mereka sendiri.” Bila ingin berjuang merubah nasib, mulailah dari diri sendiri. Jangan hanya berharap dan meminta-minta pada Allah tanpa berbuat apa-apa.
            Langkah kedua yakni berdoa. Doa adalah sarana komunikasi hamba kepada Tuhannya. Allah berfirman dalam surah Al-Mu’min ayat 40 yang berbunyi, “dan Tuhanmu berfirman : Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari meyembah-Ku, akan masuk neraka Jahannam dala keadaan hina dina.” Setelah kita berjuang, berdoalah kepada Allah, mohonlah pada Allah agar usaha kita membuahkan hasil yang manis. Sesungguhnya Allah itu Maha Mendenagr lagi Maha mengetahui.
            Langkah ketiga adalah bertawakal, yani berserah diri kepada Allah. Dalam surah Ali Imran ayat 159 berbunyi, “Maka apabila kamu telah membulatkan tekad, bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal.”  Serta dalam surah Asy-Syarh ayat 8 berbunyi, “dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap.” . setelah kita berusaha dan berdoa, serahkanlah semua keputusan kepada Allah. Janganlah takut atau gelisah. Berprasangka baiklah kepada Allah. Kemampaun kita sebagai hanya sebatas 3 langkah ini. Segala hasil Allah-lah yang menetapkan.
Hadirin yang terhormat,
            Untuk melaksanakan 3 langkah ini, diperlukan usaha yang sungguh-sungguh. Man jada wa jada. Barangsiapa yang bersungguh-sungguh, ia akan sukses. Gunakan juga imu rumput. Rumput, seperti yang kita ketahui, takkan mati walalupun dicabut, diinjak, dan sabit. Ia akan tetap tumbuh hijau.  Kita harus berlatih untuk siap tumbuh dan berkembang pada kondisi sesulit apapun. Kita harus belajar bagaimana tabah dalam menghadapi ujian, kita harus berusaha memahami arti ketahanan diri. Kerja keras juga sangat diperlukan. Persembahkanlah setiap tetes keringat tanpa putus asa. Betapa nikmatnya kalau keringat kita membawa kebaikan dan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Kerja keras kita tidak sia-sia. Sungguh, sebuah kebanggaan yang tiada terkira.
Hadirin yang terhormat,
            Dari uraian diatas, dapat kita simpulkan bahwa orang yang sukses adalah orang yang berhasil bangkit dari kegagalan. Ingatlah, percaya pada diri sendiri, percaya pada Allah. Baiklah, demikian pidato yang dapat saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Saya mohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan.

Sekian, wassalamualaikum wr.wb.

1 komentar:

  1. Assalamualaikum pidatonya indah dan sangat bagus Dhek Rizky... mohon izin copy untuk referensi Dhek terimakasih sebulumnya

    BalasHapus